oleh: Mufatis Maqdum
Kali ini saya akan melakukan perjalanan ke Demak di Provinsi Jawa Tengah untuk menemui seorang kawan. Perjalanan akan saya lakukan dengan menggunakan jasa transportasi umum. Saya memilih menggunakan bus.
dari Jombang menuju Demak menggunakan bus bisa melewati berbagai rute diantaranya; pertama, Jombang Demak via semarang, oper bus di solo tujuan semarang, lalu oper lagi di semarang menuju demak. Kedua, via Sby menggunakan bus jurusan semarang turun demak. Ketiga via Babat naik bus jurusan Jombang Tuban via Babat, oper bus jurusan semarang di Babat, dan opsi ketiga inilah yang saya pilih dengan pertimbangan efisiensi waktu dan biaya.
dari Jombang saya naik bus jurusan Tuban yang biasa berhenti sebentar mencari penumpang di area Pasar Jombang. Tarif bus waktu itu dari Jombang ke Babat sebesar Rp 15.000,-. Di babat karena waktu sudah jelang maghrib, saya kontak seorang teman yang berdomisili di area Babat. Perjalanan ditempuh sekitar 1 jam dan sampailah saya di Babat.
Di babat teman saya sudah menunggu, karena waktu yang sudah bentar lagi masuk magrib saya putuskan untuk melaniutkan perjalanan sekalian setelah maghrib. Sambil nunggu maghrib, teman saya mengajak ke area Gunung Kapur. Sebenarnya sih biasa saja seperti gunung kapur pada umumnya, tapi lumayan untuk sekedar jalan-jalan dan berfoto ria karena maenurut informasi disitu sering dibuat lokasi foto Pernikahan atau hunting fotografi juga nongkrong warga sekitar. Memang ternyata lumayan juga pemandangannya setelah saya telusuri di sekitar lokasi tersebut. Dan yang terpenting adalah gratisan sambil menunggu waktu melanjutkan perjalanan.
puas bernarsis di lokasi, waktu akan masuk maghrib. Kami lanjut kuliner di Babat, kali inj kami menuju area Pecel stasiun. Lokasinya berada di area stasiun Babat, dinamakan Pecel Stasiun kabaranya karena disana banyak berjajar warung Pecel. Disana kami makan pecel di Warung pecel Tiara yang lokasinya di pojok sebelah stasiun.
puas mencicipi kuliner di Babat, saya segera melanjutkan perjalanan ke Demak menggunakan armada Bus Sinar Mandiri Mulia / SMM yang bernama Tampo Mas. Tarif Babat Demak waktu itu sebesar Rp 38.000,-. Perjalanan menggunakan Bus ini sangat seru sekali. Apalagi kebetulan saya mendapat bangku pojok kanan belakang sopir. Terasa seperti nonton bioskop 4D. Perjalanan Babat ke Demak ditempuh selama kurang lebih 5 jam termasuk istirahat makan di warung sekitar Lasem Jawa Tengah.
Masuk wilayah Demak saya turun di Demak Pojok tepatnya di akhir jalur lingkar Kota Demak karena bus tidak masuk kota demak. Disitu saya naik Ojek menuju Masjid Demak, tarif ojek sebesar Rp 10.000,- . kurang lebih hanya 5 menitan akhirnya saya finish juga di Masjid Demak. Selamat datang di Demak Kota Wali.
Dokumentasi: